Sejarah Mata Uang Jepang Dari Koin Tadokoro hingga Yen Modern

Sejarah Mata Uang Jepang Dari Koin Tadokoro hingga Yen Modern

Mata uang Jepang memiliki sejarah yang panjang dan beragam, mencerminkan perjalanan panjang bangsa ini dari zaman kuno hingga era modern. Dalam perjalanan sejarahnya, mata uang Jepang telah mengalami berbagai perubahan bentuk, bahan, dan sistem. Berikut adalah gambaran singkat sejarah mata uang Jepang.

1. Zaman Kuno Koin Tadokoro

Mata uang pertama yang digunakan di Jepang adalah “koin tadokoro,” yang terbuat dari tembaga dan diperkenalkan pada abad ke-7. Koin ini memiliki lubang di tengahnya, memungkinkan orang Jepang pada waktu itu untuk mengenali nilainya berdasarkan panjang dan diameter lubang tersebut.

2. Era Kuno Koin Wanita dan Koin Emas

Selama periode Nara (710-794) dan Heian (794-1185), koin wanita (Wadokaichin) dan koin emas (Fuhonsen) diperkenalkan. Koin wanita memiliki karakter wanita yang indah, sementara koin emas digunakan dalam perdagangan luar negeri.

3. Era Feodal Koin Koban dan Mon

Pada periode Sengoku (1467-1568) dan Edo (1603-1868), diperkenalkan koin koban berbentuk emas dan mon berbentuk perak. Koban digunakan dalam perdagangan besar, sementara mon digunakan oleh masyarakat umum. Tokugawa Shogunate mengendalikan produksi dan distribusi koin, memberikan stabilitas ekonomi pada masa itu.

4. Meiji Restoration Yen Pertama

Pada era Restorasi Meiji (1868-1912), Jepang mengalami transformasi besar. Pemerintahan Meiji memutuskan untuk mengadopsi sistem mata uang desimal yang mirip dengan model Eropa. Pada tahun 1871, yen diperkenalkan sebagai mata uang resmi, menggantikan sistem koin dan mon. Yen pertama kali terbuat dari perak dan emas.

5. Era Perang Dunia II Koin Perang dan Mata Uang Darurat

Selama Perang Dunia II, Jepang mengalami inflasi besar-besaran, dan pemerintah mengeluarkan berbagai jenis mata uang darurat, termasuk koin perang yang terbuat dari bahan rendah kualitas seperti aluminium.

6. Pasca Perang Yen Modern

Setelah kekalahan dalam Perang Dunia II, Jepang menjalani restrukturisasi ekonomi dan moneter. Pada tahun 1953, yen modern dengan sistem desimal diperkenalkan, dan yen saat ini masih menjadi mata uang resmi Jepang.

Sejak itu, yen telah menjadi mata uang kuat dan stabil di tingkat internasional. Dengan teknologi modern, penggunaan uang kertas dan koin secara bertahap digantikan oleh pembayaran digital. Sejarah mata uang Jepang mencerminkan perjalanan ekonomi dan politik negara tersebut, menciptakan warisan yang kaya dan be